Tuesday, November 14, 2017

MEMBANGUN MOTIVASI DIRI

MEMBANGUN MOTIVASI DIRI

Motivasi merupakan dorongan yang timbul pada diri seseorang secara sadar atau tidak sadar untuk melakukan suatu tindakan dengan tujuan tertentu; usaha usaha yang dapat menyebabkan seseorang atau kelompok orang tertentu tergerak melakukan sesuatu karena ingin mencapai tujuan yang dikehendakinya atau mendapat kepuasan dng perbuatannya. Memotivasi bermakna memberikan motivasi; menciptakan suasana yang subur untuk lahirnya motif; termotivasi bisa berarti adanya dorongan atau terdorong untuk melakukan sesuatu.
Kira-kira, menurut anda, siapakah yang berkepentingan menanamkan motivasi pada diri seseorang!? Tentu, jawabannya tergantung sikon, apa, dan siapa, serta kepentingan dan tujuan yan harus dicapai. Misalnya, di/dalam pendidikan militer, maka para calon tentara itu, diberi motivasi tinggi untuk membela negara; bagaimana dengan putera-puteri anda!? atau diri kita sendiri!? Pernah ingatkah, siapa yang pertama kali atau berperan dalam membangun/membentuk motivasi pada diri kita!? Mungkin ada atau malah tiada; atau kita bermotivasikarena hanya belajar dan melihat dari/oleh orang lain (secara terang-terangan atau pun sembunyi-sembunyi).
Ok lah. Para pakar pertumbuhan, perkembangan, pengembangan kepribadian sependapat bahwa (memiliki) motivasi yang kuat dalam diri atau pada seseorang, merupakan salah satu pendorong untuk/agar bisa meraih cicta-cita, rencana, tujuan hidup dan kehidupan. Tanpa itu, seseorang akan mengalami penumpukan diri sehingga tetap ada pada sikonnya, sementara di luar dirinya sementara dan telah mengalami kemajuan. Tanpa motivasi, maka  seseorang sulit menggapai apa yang dicita-citakan; dan bukan itu saja, ia akan tertingal jauhdari arus kemajuan di sekiaranya.
Oleh sebab itu, mau tak mu, kita, papa-mama, perlu menanam motivasi di dalam, dan kemudian lakukan hal tersebut kepada orang lain, terutama dan pertama kepada putera/i; tujuannya,seperti di atas, mereka termotivasi untuk meraih cita-cita serta survive dalam hidup dan kehidupan. Lalu, bagaimana kita, anda, saya membangun motivasi tersebut, [mungkin di bawah ini bukan tips ilmiah, namun olahan berdasar pengalaman; bisa dicoba oleh siapa secara bertahap maupun simultan].
Membangun semangat serta gairah hidup dan kehidupan. Misalnya setiap bangun pagi, lakukan gerakan-gerakanyang dapat membangun dan membangkitkan gairah, tidak malas dan lamban untuk melakukan sesuatu diluar kamar tidur.
Mengembankan tujuan hidup dan kehidupan; tidak terpaku pada satu tujuan yang sederhana, karena yang terlalu sederhana membuat kita, anda tidak memiliki kekuatan lebih. Padahal untuk meraih sesuatu anda memerlukan tantangan lebih besar, untuk mengerahkan kekuatan yang sebenarnya. Tujuan hidup yang besar akan membangkitkan motivasi dan kekuatan tersendiri dalam hidup.


Ingat pepatah lama ini, yang kira-kira seperti ini, Hidup beriman sekaan besok mati, dan bercita-citalah karena masih hidup seribu tahun lagi; rencanakan tujuan masa depan hidup dan kehidupan secara positif, juah ke depan sana. Bila perlu melewatai batas pandangan dan angan-angan. Membangun hubungan sosial yang baru. Bila perlu,tinggalkan teman yang selalu berjiwa negatif, dan hanya suka pada hura-hura, dan tanpa orientasi hidup dan kehidupan. Setelah itu, membangun hubungan baru dengan orang lain yang dapat dapat mendorong (kita) anda mencapai tujuan. Melawan ketakutan (ketakutan semu/abstrak dan konkrit, serta psikologis). Ketakutan hanya menghasilkan tidak apa-apa; jadi jika ingin merais sesuatu, maka tinggalkan penghalang tersebut.
Hadapi masalah dengan temukan solusi, bukan menghindarinya. Jika memandang masalah sebagai sesuatu yang mengerikan, maka akan sulit termotivasi untuk menemukan solusi. Sebaliknya bila selalu siap menghadapi setiap masalah, maka akan memiliki energi dan semangat berlebih mengatasinya. Memulai dengan senang, nyaman,dan tanpa beban (dan bukan terbebani untuk mecapai ciata-ciat dan tujuan hidup). Nikmati hidup dan jalani yang anda tempuh; sebab jika sejak awal sudah merasa tidak suka dan sebagai beban, motivasi untuk maju dalam hidup dan kehidupan selanjutnya akan secara pelan menghilang dari dalam diri.
Berlatih, dan terus berlatih; harus tarus berlatih terus bila ingin mendapatkan hasil terbaik. Pada dasarnya tidak ada yang tidak dapat anda raih jika anda terus berusaha keras. Semakin giat berlatih semakin mudah pula mengatasi setiap kesulitan. Dengan demikian, benar, pendapat banyak orang bahawa motivasi dapat menumbuhkan semangat dalam mencapai tujuan; motivasi yang kuat, akan memiliki apresiasi dan penghargaan yang tinggi terhadap diri dan hidup, sehingga kita tidak akan ragu untuk melangkah ke depan. Jadi, sudakah terjawab pertanyaan awal, Kira-kira, menurut anda, siapakah yang berkepentingan menanamkan motivasi pada diri seseorang!? Jika belum, maka tanyalah kepada orang lain, yang sekiranya bisa membantu kita.


No comments:

Post a Comment